Gangguan orgasme pada wanita secara medis disebut dengan anorgasmia. Ini adalah kondisi ketika seorang wanita mengalami kesulitan atau bahkan tidak mampu mencapai orgasme, meskipun mendapatkan rangsangan seksual yang memadai.
Anorgasmia bukan hanya memengaruhi kepuasan dalam hubungan intim, tetapi juga bisa berdampak pada kepercayaan diri, kesehatan mental, dan keharmonisan pasangan. Ketahui penyebab orgasme dan kenali tanda dan gejalanya untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Apa itu Anorgasmia?
Anorgasmia adalah bentuk gangguan fungsi seksual wanita yang ditandai dengan tidak adanya orgasme dalam berbagai situasi seksual, baik saat berhubungan intim, masturbasi, maupun saat ada stimulasi pasangan.
Gangguan ini diklasifikasikan menjadi dua:
- Anorgasmia primer, di mana belum pernah mengalami orgasme sama sekali sepanjang hidup seksualnya
- Anorgasmia sekunder, di mana pernah mengalami orgasme di masa lalu, tetapi kemudian kehilangan kemampuan tersebut
Baca Juga: Punya Banyak Bulu Pertanda Gairah Seksual Tinggi, Mitos atau Fakta?
Penyebab Anorgasmia pada Wanita
Anorgasmia jarang disebabkan oleh satu faktor tunggal saja. Umumnya, kondisi ini merupakan kombinasi dari banyak faktor, baik faktor fisik, psikologis, dan lingkungan. Berikut adalah penyebab utama anorgasmia:
Faktor psikologis
Stres, kecemasan, depresi, rasa bersalah terhadap aktivitas seks atau trauma masa lalu bisa menghambat respons seksual. Perasaan tidak aman, takut hamil, atau tekanan untuk harus orgasme bisa membuat otak sulit merespons rangsangan.
Masalah emosional dan hubungan
Kurangnya kedekatan emosional, komunikasi yang buruk dengan pasangan, konflik berkepanjangan, serta ketidakcocokan dalam kebutuhan seksual bisa menjadi penghambat besar. Wanita yang tidak merasa dicintai, dihargai, atau aman secara emosional sering kali sulit untuk rileks dan menikmati rangsangan seksual.
Faktor fisik dan kesehatan
Beberapa kondisi kesehatan bisa memengaruhi kemampuan mencapai orgasme, misalnya:
- Perubahan hormon
- Penyakit kronis seperti diabetes, penyakit jantung, multiple sklerosis, atau gangguan tiroid
- Efek samping obat
- Masalah saraf atau pembuluh darah
- Operasi panggul atau histerektomi yang bisa mengurangi sensitivitas klitoris dan area di sekitarnya
Kurangnya stimulasi yang tepat
Banyak wanita tidak menyadari bahwa klitoris adalah pusat utama kenikmatan seksual. Hanya sekitar 25% wanita yang bisa orgasme hanya melalui penetrasi vaginal. Sisanya membutuhkan stimulasi langsung pada klitoris. Tanpa stimulasi yang cukup atau teknik yang tepat, orgasme bisa sulit tercapai.
Gaya hidup dan lingkungan
Kurang tidur, konsumsi alkohol berlebihan, merokok, stres kerja, dan pola hidup tidak sehat dapat mengurangi sensitivitas seksual dan energi untuk berhubungan intim. Lingkungan yang tidak nyaman juga bisa mengganggu konsentrasi dan relaksasi saat berhubungan.
Baca Juga: Mengenal Spermatorrhea, Ketika Air Mani Keluar Tanpa Rangsangan Seksual
Mengenali Tanda-Tanda Anorgasmia
Gejala utama anorgasmia adalah tidak tercapainya orgasme meskipun ada rangsangan seksual yang cukup lama dan intens. Namun, ada beberapa tanda lain yang bisa dikenali, di antaranya:
- Sulit mencapai klimaks meskipun ada gairah seksual atau lubrikasi alami
- Merasa frustrasi, cemas, atau tertekan setelah berhubungan intim karena tidak mencapai orgasme
- Menghindari aktivitas seksual karena takut tidak bisa orgasme
- Kurangnya sensasi atau respons fisik saat ada stimulasi
- Ketidakpuasan seksual yang berkepanjangan, meskipun hubungan emosional terasa baik
Perlu dicatat bahwa tidak semua wanita mengalami orgasme setiap kali berhubungan intim. Dalam hal ini tidak semua wanita yang tidak orgasme berarti mengalami anorgasmia.
Namun, jika kondisi ini terjadi secara terus-menerus dan menimbulkan tekanan emosional, maka Anda perlu mempertimbangkan untuk memeriksakan diri ke dokter atau berkonsultasi dengan dokter melalui layanan konsultasi kesehatan Ai Care yang tersedia di App Store atau Play Store.
Mau tahu informasi seputar penyakit lainya? Cek di sini, yah!
- dr Nadia Opmalina
Cleveland Clinic (2023). Anorgasmia. Available from: https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/24640-anorgasmia
Medline Plus (2024). Orgasmic dysfunction in women. Available from: https://medlineplus.gov/ency/article/001953.htm
Mayo Clinic (2024). Anorgasmia in women. Available from: https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/anorgasmia/symptoms-causes/syc-20369422
Planned Parenthood. Orgasm Disorder. Available from: https://www.plannedparenthood.org/learn/sex-pleasure-and-sexual-dysfunction/sexual-dysfunction/orgasm-disorder